AISYAH NURUL SARAH, lahir di Jakarta 28 Oktober 1993. Meski keturunan Jawa, namun ia pernah sekali mengunjungi Padang untuk berlibur. Banyak kesannya tentang kota itu. Liburannya waktu itu sangat dekat dengan waktu gempa Padang. Bahkan ia sempat melihat langsung reruntuhan di Padang. Sekarang ia sedang menempuh pendidikan strata 1 di salah satu perguruan tinggi swasta di Jakarta. Ia sangat hobi menulis. Mendapat banyak inspirasi dari pujangga asal Padang. Memakai nama pena dalam menulis Kumo to niji.
SUMATERA BARAT
Permai elok parasmu di waktu senja
Menorehkan harapan rumit bagi para pemujanya
Banyak adat tak mudah ditempa
Patuh bagi para pemudanya
Mereka tak mau durhaka padanya
Sungguh sejuk pagi indah di Sumatera Barat
Muda merantau ‘tuk taat adat
Melewati rintangan penuh penat
Untukmu sang Sumatera Barat
Lampau Sumatera Barat diguncang bencana
Rakyatmu tak keluh pada gempa
Sumatera Barat tak mati dalam duka
Hanya menjadikannya sebagai legenda
Walau harus kehilangan jiwa
Berkorban bnayak harta benda
Sumatera Barat, tetaplah jaya
Walau diterpa nestapa
Untukmu Sumatera Barat
Teguhlah merantau giat
MINANG CINTA KARYA
Banyak nian pesohor negeri telah berkembang
Mereka asal tempaan minang
Tersohor lantaran pandai rantau
Tersebar banyak di seluruh pulau
Minang, kau telurkan bibit akar tunggang
Tak goyah diterpa badai
Teguh walau yang lain tumbang
Tak tidur dengan angin sepoi
Kau rela dengan bintang memanggang
Tetap kau tanamkan diri bahwa hari belum usai
Amak…
Fajar ku akan merantau
Senja ku akan menuai
Tuk ciptakan minang penuh karya
Untukmu minangkabau…
Baktiku telah tunai
Menorehkan sebuah karya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar