RISMADONA, S.Sos, S.Pd, lahir di Muaralabuh, 2 Januari 1979. Di tahun 1998 ia kuliah di Unand pada Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, jurusan Sosiologi, kemudian dilanjutkan Akta 4 di Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Padang. Berdomisili di Jalan Kamp. Baru Gunung Sarik, RT 04 RW 02 No. 39 Kecamatan Kuranji, Kota Padang.
JEMBATAN SITI NURBAYA
Gempa melanda bumi bergoncang
Kabut kehidupan mulai menerpa
Anak-anak dagang segera pulang
Membangun Kota padang hancur binasa
Meratap diri menahan gelora
Sedetik terlewati penuh makna
Gedung-gedung megah membunuh rasa
Di dada kasih membara
Singgah segenap putus asa
Harapan hilang tanpa tersisa
Jembatan Siti Nurbaya
Kisah janji lama
Bila pergi kembali berjumpa
Kembang negeri telah tiada
Alamat ditepati telah sirna
Kembang bertahta menjiwa
Bersingasana di pelupuk mata
Di jembatan Siti Nurbaya
Sejuta kenangan sepanjang masa
Tak luput perbendaharaan cerita
Perjalanan hidup manusia
Dalam kasih berbuah hampa
MINANGKABAU NEGERIKU
Minangkabau negeriku
Nyiur melambai jiwa membelai
Kampung halaman persinggahan diri
Bunga kembang hunian negeri
Berteduh kumbang saat kembali
Bersorak sorai di tepian mandi
Pemandian para puti-puti
Puti-puti mekar bak musim bunga bersemi
Penghias taman-taman negeri
Pagaran diri kebanggaan ibu pertiwi
Minangkabau negeriku
Peraih seribu angan-angan
Angan di gengam tahta menjelang
Anak negeri berduyun berdatang
Pemetik mahkota tiba tak diundang
Sepantun seirama ikut bernyanyi
Nyanyi dimainkan tak tahu nada
Nada melantun mengundang gempa
Binasa rasa sepenghuni negeri
Minangkabau negeriku
Tertikam kawan sekandung terbakar ilalang
wajah di buang seribu muka tanpa berdosa
Tertikam saudara sedarah
Walau bak duri si penghias dalam daging
Laksana terbakar tunggul sedang membara
Sekaum sekampung angkat senjata
Tidak ada komentar:
Posting Komentar