Kamis, 29 September 2011

Puisi Mellysza Frima

MELLYSZA FRIMA, sulung dari tiga bersaudara yang dilahirkan pada 6 Juni 21 tahun silam. Seorang mahasiswa biasa dari keluarga pencinta buku yang kuliah di salah satu jurusan di Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang. Mantan penyiar radio kampus ini sedang dalam masa Praktik Mengajar di sebuah SMK di kabupaten 50 Kota. Kecintaan terhadap membaca dan menulis dengan mengandalkan kosa kata yang belum terlalu banyak berkembang membuatnya nekat menulis beberapa cerpen dan fanfiction yang cukup dikenal di kalangan rekan-rekan pergaulannya.

DUA TAHUN

Dua tahun lalu,
Ketika cahaya keemasan menerpa
Bersama sebuah amarah
Mengacaukan
Meluluh lantakkan
Menghancurkan
Menghilangkan
Apa yang terdapat di permukaan
            Dua tahun berlalu,
            Ketika kepanikan melanda
            Semua berlari
            Berteriak
            Menangis
            Terpuruk bersama kehancuran
Dua tahun lenyap,
Ketika mereka menghilang
Hancur
Mati
Bersama ratusan rasa cinta
Kasih sayang
Dua tahun menangis,
            Kehilangan
            Kerinduan
            Penyesalan
            Duka
            Mengiris dan menyayat pilu
Dua tahun sudah,
Masihkah menangis?
Masihkah terpuruk?
Masihkan meratap?
            Kini,
            Hapuslah air mata
            Bangkitlah dari keterpurukan
            Tataplah ke depan
            Dan ingat
            Mereka kan tetap hidup dalam hatimu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar