Selasa, 27 September 2011

Puisi Anggi Juwita Daulay

ANGGI JUWITA DAULAY, berdarah Medan, lahir di Cilegon, Banten tanggal 14 Oktober 1997. Sekarang dia masih tercatat sebagai siswi sekolah menengah pertama. Dan berdomisili di kota baja Cilegon-Banten.

DENGARKAN JERITKU

Hentakan bumi menggelinjang
Memakan setitik ranah minang
Meluruhkan hidup kami yang malang
Tuhan perkokohlah insan pencakar harap
Agar diri ini mampu hidup tanpa atap
Biar susah ku tahu kau terus menatap
Kemana mereka? Sanak saudara penghapus duka
Menghilang dalam serpihan menuju alam baka
Entah dosa apa? kini semua menjadi petaka
Tuhan, apakah karena keangkuhan jiwa?
Ampuni pelita yang tak berwibawa
Kembalikan laut indah yang menjadi kubang rawa
Mereka yang ku mau, meski hidup tanpa materi
tak mau terbelengguh dunia fana seorang diri
Biarlah ku merasakan cinta yang akan selalu terpatri

Tidak ada komentar:

Posting Komentar